Rabu, 22 Juni 2011

Aku Bukan Untukmu *Cerpen


AKU BUKAN UNTUKMU

“apa aku salah jika selama ini aku menolaknya?”

“apa aku terlalu menyakitinya?”

“dan apakah salah jika aku mencintai orang lain, bukan dirinya?”

“tapi aku harus berbuat apa??”

“karena memang kenyataannya aku tak mencintainya”

“sudah beberapa kali dia menyatakan cintanya kepadaku,, salah satunya beberapa hari lalu”

# flasback #
 
“Fy, gue tau ini untuk kesekian kalinya,, gue tau mungkin elu uda bosen sama pernyataan gue ini.. Fy, gue cinta sama elu,, tulus ari hati gue.. oke, dan ini untuk kesekian kalinya gue tanya ama elu.. Elo mau nggak jadi cewek gue” ungkapnya dengan menggenggam tangan Ify

“maaf kak,,,, jawaban gue masih tetap sama... gue nggak bisa,,, dan elu pasti udah tau alasannya,, alasan seperti sebelum-sebelumnya,,, gue Cuma Cinta sama Kak Gabriel, bukan elu” jawab Ify

“gue tau itu kok,, tapi gue harap hati elu bisa terbuka buat gue,, karena gue akan selalu cinta sama elu” kata Rio

“semoga bisa,,, thanks udah ngertiin gue kak”

“iya,, dan gue akan tunggu hati lu untuk gue”

#flashend#

“dan sekarang,, gue udah ngelakuin kesalahan untuk berulang kalinya.. mungkin kemarin dia mendengar perkataanku kepada Oik sahabatku saat dikantin”

“dan aku sadar,, ia sangat marah kepadaku”

“karena apa? Karena perkataanku itu memang sangat menyakitkan hati”

#flashback#

“Fy,,, elu nggak bisa apa berusaha untuk mencintai Kak Rio?”

“gue nggak bisa Ik,, gue nggak ada perasaan apa-apa ke dia”

“tapi elu nggak kasihan apa sama dia?”

“elu tau sendiri kan Ik,, gue itu cuma cinta sama Kak Gabriel, bukan Kak Rio,, dan nggak akan bisa dengan Kak Rio” jawab Ify keras

“dan tanpa disadari oleh Ify, ternyata Rio mendengar perkataannya, saat Rio ingin menghampiri bangku Ify

“Yo” panggil Alvin

“eh, iya?? Apa??”

“elo kenapa??”

“gapapa”

Karena Ify merasa mendengar suara Rio, ia pun menoleh..

dan didapatinya Rio sedang memandang Ify dengan perasaan perih.. Rio pun berangjak pergi

“Fy,, gue rasa kayaknya Kak Rio denger perkataan elu tadi deh”

“gue rasa juga demikian”

#flashend#

Dahulu kau mencintaiku

Dahulu kau menginginkanku

Meskipun tak pernah ada jawabku

Tak berniat kau tinggalkan aku

“gue sadar,, Kak Rio pasti marah banget sama gue” “karena akhir-akhir ini setiap dia ketemu gue dia selalu saja menghindar.. entah apa alasannya,, mungkin dia ingin melupakanku.. seperti hari ini,, Kak Rio lagi-lagi menghindar dari gue”

#flashback#

Rio kini sedang berkumpul bersama teman-temannya di lapangan Basket..

Ify sekarang sedang menyusuri lapangan bersama Oik

“Fy,, Kak Rio tuh .. samperin sana !! minta maaf” ujar Oik sambil menyenggol lengan Ify

“oke,, gue kesana dulu ya Ik” pamit Ify.. Ify pun pergi menuju tempat Rio dkk

“hai smua” sapa Ify

“hai Fy” jawab yang lainnya. Rio yang berada disitu diam saja

“Kak?” panggil Ify pada Rio. Belum selesai berbicara sudah terlebih dahulu dipotong oleh Rio

“smua,, gue duluan ya.. ada peer yg belum gue kerjain” pamit Rio lekas pergi

“Kak Rio kenapa?” tanya Ify pada teman-teman Rio

pertanyaannya hanya dijawab dengan angkat bahu

“huft.. selalu saja” gumam Ify

#flashend#

Sekarang kau pergi menjauh
Sekarang kau tinggalkan aku
Disaat ku mulai mengharapkanmu
Dan ku mohon maafkan aku

  “Kak Rio sekarang deket banget sama anak baru dikelasku.. namanya Shilla..dan anehnya lagi sekarang setiap aku liat Kak Rio bareng Shilla hatiku rasanya sakit banget”

“ada apa dengan aku ? apakah ini karma dari Tuhan. Mungkin saja.. dan sekarang aku merasa sangat kehilangan. Kehilangan Kak Rio.. aku akui,, AKU SAYANG KAK RIO”

“tapi ini semua terlambat”
***
Aku menyesal tlah membuatmu menangis
Dan biarkan memilih yang lain
Tapi jangan pernah kau dustai takdirmu
Pasti itu yang terbaik untukmu

Hari ini disekolah Ify gempar dengan adanya berita tentang sepasang kekasih baru. Rio-Shilla. Ify yang mendengar berita ini sangat sakit

“Fy,, elu sabar ya ! mungkin itu yang terbaik buat Kak Rio” ujar Oik menenangkan Ify yang sedang menangis

Sekarang Ify dan Oik sedang berada di atap gedung sekolah, dan Oik sekarang sedang menenangkan Ify yang sedang menangis

“Fy” panggil seseorang. Seseorang itu pun menghampiri mereka berdua

“Ik, bisa tinggalin kita berdua?” tanya orang itu pada Oik

“oke,, kalian harus selesaiin sekarang juga.. gue tunggu dibawah” jawab Oik lantas pergi

“Fy,, maaf” ujar orang itu

“mau apa lagi elu kak?masih elum puas elu nyakitin gue? Elu kan udah bahagia sama dia” kata Ify padanya masih dalam isakan. Ify tak berani menatap dia

“elu liat gue Fy ! elu tatap mata gue” kata orang itu menarik Ify dan sekarang pandangan mereka bertemu

“gue masih sayang sama elu. Dan sampai kapanpun gue tetep sayang sama elu” kata orang itu mantap

“tapi Kak Rio?? Elu udah punya Shilla”

“elu nggak tau apa yang gue rasain Fy,, ini semua terpaksa ! gue dijodohin sama dia” jelas Rio

Janganlah lagi kau mengingatku kembali
Aku.... bukan lah untukmu........
Meski kumemohon dan meminta hatimu
Janganlah pernah kau tinggalkan dirinya
Untuk diriku

“tapi terlambat Kak,,, gue udah mutusin buat nerusin sekolah ke Paris.. besok gue berangkat jam 10.. dan gue harap elu mau dateng dan ketemu sama gue.. untuk terakhir kalinya” kata Ify dan langsung pergi

***

“kayaknya Kak Rio nggak dateng Ik” gumam Ify pasrah

“elu kok gitu sih Fy? Elu jangan nyerah donk !!”

“gue pergi Ik.. pesawat gue habis ini berangkat” pamit Ify. Ify pun ingin pergi

“Ifyyyy.. “ teriak seseorang. Ify pun menoleh

“maaf telat” ujar orang itu

“elu dateng kak?? Oya,, gue pamit.. maaf kalo selama ini gue nyakitin elu” kata Ify

“elu beneran pergi Fy? Gue mohon jangan tinggalin gue” pintanya

“iya, gue pergi.. Kalaupun kita jodoh nanti,, Tuhan pasti mempertemukan kita kembali kok” ujar Ify dengan sedikit terisak

“oke kalo itu memang jadi keputusan elu.. tapi gue mau kasih ini.. pake ya !” pinta Rio sambil menyerahkan sebuah kalung berbandul tulisan ‘RLI’

“pasti gue pake terus kok.. gue pergi ya” Ify pun pergi
“semoga kita bisa bertemu lagi” gumam Rio
*****

Tidak ada komentar: